Terpenoid merupakan senyawa kimia yang terdiri dari beberapa unit isopren. Kebanyakan terpenoid mempunyai struktur siklik dan mempunyai satu gugus fungsi atau lebih. Terpenoid umumnya larut dalam lemak dan terdapat dalam sitoplasma sel tumbuhan.Senyawa terpenoid terdiri atas beberapa kelompok. Senyawa terpenoid ini adalah salah satu senyawa kimia bahan alam yang banyak digunakan sebagai obat.Sudah banyak peran terpenoid dari tumbuh-tumbuhan yang diketahui seperti menghambat pertumbuhan tumbuhan pesaingnya dan sebagai insektisida terhadap hewan tinggi.
Tumbuhan
secara alamiah menghasilkan beragam jenis senyawa. Secara umum, senyawa-senyawa
tersebut dapat dibagi tiga, yaitu metabolit primer, polimer, dan metabolit
sekunder. Metabolit primer adalah senyawa-senyawa yang terdapat pada semua sel
dan memegang peranan sentral dalam metabolisme dan reproduksi sel-sel tersebut.
Contoh metabolit primer antara lain asam nukleat, asam amino, dan gula. Metabolit
sekunder adalah senyawa yang secara khusus terdapat pada jenis atau spesies
tertentu saja. ada
tumbuhan, senyawa-senyawa golongan terpenoid, merupakan metabolit sekunder.
Terpenoid merupakan suatu golongan hidrokarbon yang banyak dihasilkan oleh
tumbuhan dan terutama terkandung pada getah dan vakuola selnya. Terpen dan
terpenoid dihasilkan pula oleh sejumlah hewan, terutama serangga dan beberapa
hewan laut. Di samping sebagai metabolit sekunder, terpenoid merupakan
kerangka penyusun sejumlah senyawa penting bagi makhluk hidup. Secara
umum minyak atsiri adalah senyawa yang mengandung karbon dan hidrogen
yang tidak bersifat aromatik yang disebut terpenoid. Sebagian besar terpenoid
mempunyai kerangka karbon yang dibangun oleh dua atau lebih unit C-5 yang
disebut isoprena.
Potensi
pemanfaatan terpenoid untuk makhluk hidup yang terdapat pada beberapa golongan
senyawa terpenoid diantaranya :
1. Monoterpen
Senyawa monoterpenoid banyak
dimanfaatkan sebagai antiseptik, ekspektoran, spasmolitik, anestetik dan
sedatif. Disamping itu monoterpenoid yang sudah dikenal banyak dimanfaatkan
sebagai bahan pemberi aroma makan dan parfum dan ini merupakan senyawa
komersial yang banyak diperdagangkan. Contoh tanaman yang mengandung
monoterpenoid:
a) Kayu
putih
Tanaman ini berasal dari Melaleuca leucadendra (L). Zat berkhasiat didalamnya yaitu minyak atsiri, sineol (kayu putol), terpinol bebas
atau sebagai ester dengan asam cuka, asam mentega, asam valerat.Penggunaannya
untuk pendarahan stomakikum, spasmolitikum.Memiliki ciri khas yaitu bau khas
aromatik dan mempunyai rasa pahit.
b)
Tymus
Nama lainnya adalah Timi dan tanaman
asalnya yakni Thymus vulgaris (L). Zat berkhasiat yang terkandung
didalamnya yaitu minyak atsiri yang mengandung timol, terdapat pada
karvakol, pinen, linalool, dan bornil asetat. Digunakan sebagai obat batuk
(ekspektoransia) dengan ciri khasnya bau aromatik, rasa pedas dan sejuk.
c)
Camphora
Nama lainnya adalah Kamfer.Tanaman
asal tumbuhan ini yaitu Cinnamomum champhora (L). Zat berkhasiat
terkandung didalamnya Kamfer (C12H16O). Tanaman ini dapat digunakan sebagai karminativa,
obat kejang, obat gatal, obat encok, antiiritansia.Tanaman ini mempunyai ciri
khas seperti hablur putih atau massa hablur, tidak berwarna atau putih, bau
khas tajam, rasa pedas dan aromatik.
2.
Seskuiterpen
Senyawa seskuiterpenoid ini
mempunyai bioaktifitas yang cukup besar,
diantaranya adalah anti feedant, hormon, antimikroba,
antibiotik dan toksin serta regulator pertumbuhan tanaman dan pemanis.Contoh
tanaman yang mengandung sesterpenoid yaitu :
a)
Daun Tanaman Feverfew
Tanaman asal tumbuhan ini adalah Tanacetum
parthenium. Zat berkhasiat yang terdapat di dalamnya yaitu Parthenolid,
feverfew. Dapat diguankan sebagai Antipiretik dan analgesik.
b)
Bunga Artemisia
Tanaman asalnya adalah Artemisia
annua (L). Zat berkhasiat yang terkandung didalamnya yaitu minyak atsiri, artemisinin, saponin,
flavonoida, dan polifenol. Dapat digunakan sebagai antimalaria, obat nyeri
haid, obat kuat, obat batuk dan obat kejang, herba tanaman yang berbunga
berkhasiat sebagai obat mulas dan menambah napsu makan.
3.
Diterpenoid
Senyawa diterpenoid mempunyai
bioaktifitas yang cukup luas yaitu sebagai hormon pertumbuhan tanaman,
podolakton inhibitor pertumbuhan tanaman, antifeedant serangga, inhibitor
tumor, senyawa pemanis, anti fouling dan anti karsinogen. Contoh tanaman yang
mengandung diterpenoid:
a)
Ginkgo Biloba
Tanaman asalnya adalah Ginkgo
biloba. Zat berkhasiat yang terkandung di dalamnya seperti ginkgo
flavoglikosida/ ginkgolida. Dapat digunakan sebagai menunda
kelelahan otak.
4.
Triterpen
Triterpenoid telah digunakan sebagai
tumbuhan obat untuk penyakit diabetes,gangguan menstruasi, patukan ular,
gangguan kulit, kerusakan hati dan malaria. Contoh
tanaman yang mengandung triterpenoid:
a)
Kunyit
Tanaman asalnya
adalah Cucurbita foetidissima. Zat berkhasiat yang terkandung
didalamnya seperti Cucurbitacins. Dapat digunakan sebagai Antikanker.
5.
Tetraterpen
Tetraterpenoid lebih dikenal dengan
nama karotenoid. Contoh tanaman yang mengandung tetraterpenoid:
a)
Wortel
Tanaman asal nya adalah Daucus
carota. Zat berkhasiat yang terkandung didalamnya adalah Karoten- ß,
karoten-α, Kripto-xanthin-ß, Lutein-zeaxanthin-ß. Dapat digunakan sebagai
Antikanker dan antioksidan.
6.
Politerpen
Disintesis dalam tanaman dari asetal melalui
pyroposfat isopentil (C5)dan dari konjugasi jumlah unit isoprene. Ditemukan
dalam latek dari karet. Plyterpenoid merupakan senyawa penghasil karet.
a)
Karet
Tanaman asalnya adalah Hevea
braziliensis. Zat berkhasiat yang terkandung didalamnya yaitu Kautschuk
(zat karet). Dapat digunakan sebagai bahan utama pembuatan ban maupun
alat kesehatan yang bersifat elastis.
Terpenoid merupakan suatu golongan hidrokarbon yang
banyak dihasilkan oleh tumbuhan dan terutama terkandung pada getah dan vakuola
selnya. Terpen dan terpenoid dihasilkan pula oleh sejumlah hewan, terutama serangga
dan beberapa hewan laut. terpenoid mencakup sejumlah besar senyawa tumbuhan,
dan istilah ini digunakan untuk menunjukkan bahwa secara biosintesis
semua senyawa tumbuhan itu berasal dari senyawa yang sama.
Permasalahan :
Permasalahan :
1. Dari
potensi pemanfaatan terpenoid untuk makhluk hidup,kita dapat mengetahui bahwa
ada beberapa tumbuhan yang menghasilkan senyawa terpenoid untuk dimanfaatkan
oleh manusia.Menurut pendapat anda apakah ada potensi pemanfaatannya bagi hewan
karena kita tahu bahwa hewan juga termasuk makhluk hidup?
2. Pemanfaatan
tumbuhan yang mengandung senyawa terpenoid tentu akan dirasakan bagi makhluk
hidup yang memanfaatkan khasiat dari tanaman tersebut.Bagaimanakah dengan
manfaatnya bagi tumbuhan yang menghasilkan senyawa terpenoid itu sendiri?Apakah
tumbuhan tersebut juga merasakan khasiat dari senyawa yg ia sendiri hasilkan
tersebut?
3. Pada
tumbuhan terdapat senyawa metabolit primer dan metabolit sekunder. Mengapa pada
pada tumbuhan senyawa terpenoid dikatakan sebagai metabolit sekunder mengapa
tidak dikatakan sebagai metabolit primer?
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusBaiklah saya akan menjawab permasalahan nomor 2. Menurut saya tumbuhan tersebut juga merasakan khasiatnya. Karena dalam senyawa terpenoid terdapat tumbuhan penghasil terpenoid yang mana senyawa terpenoid yang dihasilkan tersebut dapat bermanfaat bagi tumbuhan itu juga. Contohnya itu seperti Gibberelin yang dihasilkan tumbuhan itu, dimana Gibberelin tersebut dimanfaatkan oleh tumbuhan itu sendiri untuk membantu dalam pertumbuhan batang dan mempercepat perkecambahan biji.
BalasHapushai mita, saya akan mencoba menjawab permaalahan pertama, ada manfaat dari senyawa terpenoid terutama bagi hewan. seperti salah satu senyawa terpenoid yaitu karotin yang termasuk kedalam bagian tetraterpenoid. karoten juga biasanya ada pada cangkang luar hewan yang ada di air tawar maupun yang ada di air tawa. dimana kita tahu bahwa fungsi dari cangkang itu adalah melindungi tubuh hewan yang ada di dalamnya. adapun manfaat negatifnya adalah pada idang industri digunakan sebagai pestisida. dimana kita tahu bahwa pestisida ini merupakan bahan yang digunakan untuk membunuh hama (Hewan).
BalasHapusterimakasih
Hello mita
BalasHapusSaya akan mencoba menjawab permasalahan yang no.3. menurut Saya mengapa dalam senyawa terpenoid hanya terdapat sekunder, Karena metabolit sekunder memiliki peran penting didalam tubuh tumbuhan Dan lingkungan yang berfungsi sebagian besar untuk membuat obat-obatan atau kebutuhan yang lain dimana kita tahu bahwa senyawa terpenoid ini banyak digunakan sebagai bahan obat,sedangkan pada metabolit primer ini memang terdapat pada tumbuhan tapi prosesnya lebih dalam nutrisi, Serta energi yang diperlukan dlaam tubuh Kita.
Depo 20ribu bisa menang puluhan juta rupiah
BalasHapusmampir di website ternama I O N Q Q
paling diminati di Indonesia,
di sini kami menyediakan 5 permainan dalam 1 aplikasi
~bandar poker
~bandar-q
~domino99
~poker
~bandar66
segera daftar dan bergabung bersama kami.Smile
Whatshapp : +85515373217